my sun

Minggu, 28 Mei 2017

puasa bulan kasih sayang

puasa banyak sekali manfaatnya. bagi kesehatan, puasa membuat orang menjadi lebih sehat karena kerja lambung diistirahatkan untuk beberapa waktu dari rutinitas mencerna makanan. bagi perekonomian, puasa bisa menekan budget belanja harian terutama belanja kebutuhan makanan. idealnya dalam satu hari orang makan tiga kali, namun jika berpuasa hanya dua kali. namun seringkali malah kebalikannya, melihat realitas masyarakat yang cenderung berfoya-foya menjadi pertimbangan juga. namun secara idealis seharusnya puasa bisa membuat kita menjadi lebih hemat. bagi kondisi psikolgis, seseorang akan dilatih menjadi individu yang penyabar sehingga ia terhindar dari marah dan stress.

 seorang anak kecil yang tengah berpuasa dia selalu menanti-nanti saat berbuka. bagaimana tidak, setelah hampir sembilan jam ia menahan haus dan lapar. berbuka menjadi hal yang menyenangkan karena ia bisa menyantap berbagai makanan yang tersedia di meja. tidak hanya anak kecil, remaja dan orang tuapun merasakan hal yang sama. ada yang berbeda jika pada hari-hari biasa. makan merupakan rutinitas yang seringkali dijalani sendiri. namun, saat ramadhan ia ada yang berbeda. makan menjadi hal yang ditunggu bukan sekedar hidangan lezat yang tersedia, tetapi nikmatnya berkumpul bersama keluarga dan orang tercinta. nikmatnya kebersamaan dirasa meski hidangannya sederhana.
Dalam hadis qudsi Allah Ta’ala berfirman,
للصائم فرحتان، فرحة عند فطره، وفرحة عند لقاء ربه
Bagi orang yang melaksanakan puasa ada dua kebahagiaan; kebahagiaan ketika berbuka, dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya.(muttafaq ‘alaihi)
nikmatnya kebersamaan bukan hal yang murah. apalagi jika kita termasuk kepada orang yang memiliki rutinitas padat seperti bekerja di kantor, berdagang, mengajar, dan sejumlah kegiatan yang menyita banyak waktu dan membuat kita jarang berkumpul dengan keluarga. di atas meja makan, biasanya orang akan saling berbincang tentang kegiatan dan rutinitas mereka selama seharian bekerja. hal tersebut menjadi nikmat tersendiri karena interaksi yang terjalin dapat meningkatkan hubungan yang harmonis. 

dalam kaitannya dengan hablumminalloh, puasa menjadi kebahagiaan tersendiri bagi seseorang karena dapat berjumpa dengan Rabb-Nya sebagaimana dinukil dari hadis qudsi di atas. pada saat berpuasa, rutinitas ibadah berbeda dengan hari-hari biasa. seseorang yang biasa tilawah 1 juz perhari akan meningkatkan tilawahnya menjadi 2 juz dan seterusnya. orang yang biasa ibadah wajib saja akan menambah ibadah sunah. keistimewaan bulan ramadhan bagi para pemburu pahala adalah manakala Alloh SWT turun di sepertiga malam yang terakhir terlebih Alloh juga menganugerahkan malam lailatulqodar. Malam lailatul qodar dijuluki malam seirbu bulan karena Alloh berikan pahala berlipat bagi siapa saja yang beribadah pada malam lailatul qodar sesuai dengan syariat.
Allah berfirman. إِنَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ
“Sesungguhnya Kami menurunkan Al-Qur’an pada malam Lailatul Qadar, tahukah engkau apakah malam Lailatul Qadar itu ? Malam Lailatul Qadar itu lebih baik dari seribu bulan, pada malam itu turunlah melaikat-malaikat dan Jibril dengan izin Allah Tuhan mereka (untuk membawa) segala usrusan, selamatlah malam itu hingga terbit fajar” [Al-Qadar : 1-5]
 
demikian beberapa keutamaan yang bisa kita peroleh saat bulan ramadhan. wallohua'lam bishowam...
 

puasa juga melatih kita untuk berbagi dengan sesama. pahala menjadi motivasi untuk melakukan kebaikan semacam ini. alloh begitu baik sehingga ia karuniakan kita rezeki lebih untuk berbagi. meski hanya sebutir kurma, seteguk air pembatal puasa saat buka, atau sepotong roti. berpuasa membuat kita merasakan lapar dan dahaga sebagaimana kaum dhuafa yang tidak memiliki kecukupan rizki untuk memenuhi kebutuhan hidup terpakasa menahan lapar dan haus. dengan adanya perasaan yang sama maka akan timbul perasaan senasip sehingga kita akan lebih mudah berbagi dengan sesama.


Jumat, 26 Mei 2017

teman orang asing


berbagi cerita dari seorang kawan yang berkebangsaan Perancis namanya Yacinne Aabouch. Yaccine kalau tidak salah menulisnya. Yacinne adalah seorang muslim yang berkebangsaan Perancis. alasan dia memilih Indonesia sebagai tempat riset karena ia suka dengan orang-orang Indonesia. Seperti yang sobat tahu, orang Indonesia di luar sana dikenal humble. mungkin itu yang menjadi alasan dia datang ke Indonesia. Dua tahun yang lalu dia datang ke Lampung untuk riset penelitian tentang Pengembangan Kebijakan Publik Lokal untuk Pengembangan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Berencana di Indonesia, Dimensi sosial dari pembangunan berkelanjutan dalam kebijakan publik tingkat lokal. dalam tulisan ini saya bukan mau menjelaskan tentang hasil peneltian dia, tapi lebih ke personnya. korelasinya sama belajar bahasa Inggris, biasanya salah satu cara supaya cepet bisa itu dengan belajar sama native speaker alias orang yang punya bahasa. tapi si Yacinne ini kan orang Perancis??? so what guys. dia juga pinter bahasa Inggris.
berbagi pengalaman waktu ngadepin orang asing kita suka gerogi duluan. jangankan buat ngobrol, mengenalkan diri saja gak jelas karena gugup takut salah. hasilnya pertemuan yang didambakan bisa share ilmu dan pengalaman bisa kebaklikannya. berakhir ribut atau gak setegoran alias diem-dieman. nah kalau sobat pernah mengalami hal seperti ini, usahakan jika ingin bertemu dan berbincang dengan native speaker kita perlu ajak kawan yang sudah mahir buat menjembatani percakapan kita dengan mereka.
menjalin pertemanan dengan orang asing bisa meningkatkan motivasi kita untuk belajar bahasa mereka.

si antagonis

belajar jadi tokoh paling antagonis sampai buat orang jadi lari ketakutan hampir mati si antagonis ini tak pernah hilang akal buat orang...